Kebumen, HarianBernas.com – Sebagai rumah budaya, Roemah Martha Tilaar (RMT) Gombong konsisten mengadakan berbagai kegiatan seni budaya. Salah satu yang akan diselenggarakan mulai hari Minggu (11/9), yaitu pameran lukisan dan kegiatan melukis massal. Melukis massal akan melibatkan 40 orang pelukis dari Kebumen, Banyumas, Jogja, dan Solo.
Alona Novensa dari Roemah Martha Tilaar kepada wartawan , Jumat (9/9), menjelaskan rangkaian kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap berbagai produk seni budaya, khususnya seni rupa. Kegiatan akan diawali dengan pameran lukisan dari Minggu (11 /9) sampai dengan hari Minggu (18/9).
Dalam kesempatan ini, akan dipamerkan puluhan karya pelukis senior asal Kebumen yang kiprahnya sudah diakui di tingkat nasional, seperti Teguh Twan, Ansori dan Sedjatiningsih. Selain itu, akan ditampilkan dua karya Prajitno, seorang pelukis yang sebenarnya cukup dikenal di luar daerah, tapi orang Kebumen sendiri jarang yang mengenal hingga akhir hayatnya.
Acara yang sangat unik adalah melukis bersama. Sampai saat ini sudah terdaftar 40 orang pelukis dari berbagai kota yang akan meramaikan event itu. Selain menjadi atraksi menarik bagi masyarakat, kegiatan ini juga menjadi ajang tukar ilmu antarpelukis.“ Karena itu kami mengundang para remaja, bahkan anak-anak yang ingin bergabung. Kegiatan ini tidak ada dipungut biaya, hanya para pelukis diminta menyiapkan media sendiri,“kata Alona.
Seni rupa di Kebumen sebenarnya memiliki potensi yang sangat besar. Sayang apresiasi dari masyarakat dan pemerintah masih sangat kurang. Dibutuhkan sebuah ruang untuk meningkatkan apresiasi terhadap dunia senirupa. Mesti seni bukan sekedar untuk bersenang-senang, lewat kegiatan ini sebenarnya dapat memberikan pendidikan karakter pada anak-anak. Sangat disayangkan bahwa bidang ini kurang mendapat perhatian.
Budayawan Pekik Sat Siswo Nirmolo yang juga Ketua Umum Dewan Kesenian Daerah Kebumen mengatakan hal yang sama. Seingat Pekik, pameran lukisan yang cukup akbar di Kebumen terakhir diadakan lebih dari sepuluh tahun yang lalu.
Menutup rangkaian acara senirupa ini, pada hari Minggu (18 /9) diadakan lomba mewarnai dan melukis tingkat TK, SD, SMP. Panitia lomba tidak menentukan tema dalam lomba ini supaya anak dapat bebas mengekspresikan diri lewat media lukis. Dengan demikian diharapkan kecintaan anak terhadap dunia seni lukis perlahan akan tumbuh.
Event budaya ini direncanakan akan menjadi event tahunan. Saat ini, RMT sudah mempunyai beberapa event tahunan, seperti Festival Dolanan, Pesta Kriya, Wisata Budaya dan lain-lain. “Pada saatnya kami berharap, event-event ini dapat masuk dalam kalender event Kebumen sehingga dunia pariwisata di Kebumen semakin semarak,” kata Alona.
Sumber : harianbernas.com
Nanang W Hartono
http://www.harianbernas.com/berita-21968-Roemah-Martha-Tilaar-Gelar-Melukis-Massal.html